Anjing Langka Masih Ada
Sahabat Manusia
Anjing adalah mamalia yang telah mengalami transformasi dari serigala sejak 100.000 tahun yang lalu berdasarkan penemuan genetik berupa fosil dan tes DNA. Hewan tersebut telah berkembang menjadi ratusan ras dengan berbagai macam variasi. Warna bulunya juga beraneka ragam mulai dari putih, hitam, merah, abu-abu dan coklat. Selain itu, memiliki berbagai jenis rambut yakni lurus atau keriting dan bertekstur kasar hingga lembut seperti benang wol. Binatang ini pertama kali dijinakkan di Asia Timur.
Makhluk tersebut merupakan hewan sosial sama seperti manusia. Karena kedekatan dan pola perilakunya dengan manusia binatang ini dapat dilatih, diajak bermain, tinggal bersama, dan diajak bersosialiasi dengan manusia dan anjing yang lain.
Kesetiaan dan pengabdiannya ditunjukkan seperti konsep yang dimiliki manusia tentang yani cinta dan persahabatan Anjing dianggap mempunyai kecerdasan yang cukup tinggi. Tingkat kecerdasannya tergantung pada pada ras dan masing-masing anjing. Mereka merupakan hewan pemangsa dan pemakan bangkai, memiliki gigi tajam dan rahang yang kuat untuk menyerang, menggigit, dan mencabik-cabik makanan. Meskipun begitu ada beberapa jenis anjing ras dunia yang mulai langka untuk dijumpai. Berikut Jenis anjing tersebut.
1. Pumi
Pumi adalah ras anjing yang lebih dikenal dengan sebutan Hungarian. Hungarian Herding Terrier pertama kali ditemukan pada abad ke-17 dari persilangan Hungarian Puli dengan anjing penggembala Jerman-Perancis. Jenis ini adalah tipe yang digunakan sebagai penggembala domba. Saat ini diperkirakan jumlahnya hanya tersisa sekitar 2000 ekor.
2. Otterhound
Ras anjing ini adalah jenis yang paling langka. Berasal dari daerah United Kingdom dan pertama kali ditemukan pada awal abad ke-19 dan dimanfaatkan sebagai anjing pemburu berang-berang. Keberadaannya sempat ditolak di Inggris pada 1978 karena di tahun itu berang-berang masuk dalam daftar spesies hewan yang dilindungi oleh karena itu hal tersebut yang menjadi penyebab mengapa ras itu jarang ditemui sekarang. Saat ini, ras Otterhound yang tersebar di seluruh dunia diperkirakan jumlahnya hanya tinggal tersisa 600 ekor.
3. Peruvian Inca Orchid
Peruvian Inca Orchid ditemukan sejak abad ke-7 Masehi di Peru dan bentuknya sering dijumpai dalam vas-vas keramik kuno . Jenis ini masih ada sampai sekarang namun sangat jarang dan sangat berharga. Jika dilihat sekilas, memiliki bentuk tubuh seperti kucing Sphynx karena bulunya yang sangat tipis sehingga terlihat tidak memiliki bulu melekat pada tubuhnya. Hewan ini adalah binatang yang lincah, pintar, cepat, pandai berburu dan memancing. Peruvian Inca Orchid memerlukan perawatan lebih karena rentan terkena penyakit dan infeksi pada kulitnya sehingga tidak disarankan untuk dipelihara.
4. Swedish Vallhund
Vallhund adalah anjing yang lahir di swedia, sehingga dinamakan swedish Vallhund. Meskipun memiliki ukuran pendek, anjing ini adalah hewan atletik yang unggul dalam pelatihan kepatuhan, ketangkasan, pelacakan, dan bisa menggembala. Awalnya digunakan sebagai anjing penggembala. Selain itu ia juga memiliki sebutan yaitu "si kecil yang tanpa rasa takut", karena ketangkasannya dan kepatuhannya. Ras tersebut memiliki banyak warna di tubuhnya, dan variasi ekor dari panjang hingga yang tidak berekor.
5. Catahoula Cur
Catahoula Cur merupakan salah satu ras anjing langka yang berasal dari Amerika dan pertama kali ditemukan di Louisiana pada 1979. Ras yang satu ini memiliki ciri khas motif totol-totol pada bulunya dan dikenal memiliki hubungan baik dengan anak kecil.